Let me begin my story with a small step that leads to a brighter ends..
Jalan-jalan Part 1
Hari Sabtu, tanggal; 11 Januari 2014
kami 12 orang melakukan reckless traveling to the top alias puncak. sebenarnya tujuan utama kami adalah refreshing Pra-UAS ke Curug Cilember yang ada di Bogor. sayangnya waktu itu cuaca sangat tidak mendukung rencana kami, hujan dan gerimis yang gak berhenti-henti sejak malam bahkan sampai sore hari. Khawatir terjadi apa-apa, wal-akhir kami urungkan niatan kami berwisata ke Curug Cilember. berangkat dengan modal uang yang benar-benar sedikit. budget kami hanya sekitar Rp.50.000-Rp.100.000 per orang.
Waktu itu kami sampai puncak sekitar jam 1 lewat. siang itu cerah.. kami awali langkah kami untuk mencari tempat penginapan yang nyaman tapi murah (maunya sih begitu) :p
Iseng-iseng kami tanya penjaga villa yang tepat berada didepan kami. Villa Andalusia namanya.
Awalnya kami ragu karena villa itu terlalu besar dan bagus. Ada 3 lantai. lantai pertama untuk garasi dengan pemandangan sebuah lorong tangga menuju lantai dua, dilantai 2 ada beberapa kamar, ruang tamu, kamarmandi, tempat kayak bartender gitu dan gak lupa ada tangga penghubung menuju lantai tiga yang kami juga nggak tau dilantai tiga itu ada ruangan apa saja. Penasaran kami tanya berapa harga sewanya untuk satu kamar.
nego.. nego.. nego..
dapatlah kami dengan harga sewa 300 ribu permalam. dan ada beberapa hal yang cukup mengganjal. villa itu nampak mistis. percaya nggak percaya. ketika kami masuk lorong tangga hawanya agak beda, sedikit lembab dan gelap, dan anehnya lagi ibu penjaganya memperbolehkan kami menempati 1 kamar dengan kapasitas 12 orang.
nego.. nego.. nego..
dapatlah kami dengan harga sewa 300 ribu permalam. dan ada beberapa hal yang cukup mengganjal. villa itu nampak mistis. percaya nggak percaya. ketika kami masuk lorong tangga hawanya agak beda, sedikit lembab dan gelap, dan anehnya lagi ibu penjaganya memperbolehkan kami menempati 1 kamar dengan kapasitas 12 orang.
Ragu.. akhirnya kami cancel penyewaan villa tadi :D
Kami lanjutkan pejalanan kami dengan berjan kaki menuju Gunung Mas, tak lupa kami sempatkan berfoto-foto :p
Seru.... tapi lapeeeeer.. :D
perjalanan yang memakan waktu lumayan lama dengan jalan sedikit mendaki melewati bebatuan dan kandang kuda yang aromanya semerbak harum mewangi :D
akhirnya perjalanan kami hentikan sementara di sebuah langgar yang tidak terlalu besar namun cukup untuk menampung kami ber-dua belas ini. Perjalanan tadi membuat kami sangat lapar. sholat dzuhur dan beristirahat sembari melihat pemandangan yg indah.
Berbekal 3 bungkus nasi yang dibawa salah satu teman saya cukup membantu kami untuk sedikit menahan rasa lapar ini :p
bayangin deh.. 3 bungkus nasi untuk 12 orang. jip..jip.. ajieeeebbb :D
Ba'da Ashar kami lanjutkan untuk berfoto-foto ria di sekitar Gunung Mas.
bayangin deh.. 3 bungkus nasi untuk 12 orang. jip..jip.. ajieeeebbb :D
Ba'da Ashar kami lanjutkan untuk berfoto-foto ria di sekitar Gunung Mas.
Akhirnya berteduhlah kami di warung kecil. membeli makanan yang sesuai dengan kapasitas kocek kami. yaaa... apalagi kalo bukan indomie dan makanan sejenis warteg. belakangan saya sadar... apapun makanannya, kalo keadaan laper dan dingin begini.. semuanya serasa nikmat dan maknyus :D
Senjanya semakin menua saja.. rasa gundah karena belum dapat tempat penginapan ini sukses ditutupi dengan kebersamaan dan canda tawa..
sooo.. inilah letak serunya perjalanan kami. kocek yg serba ngepas bahkan kekurangan, cuaca yang tidak mendukung.. mampu ditebas habis dengan banyolan-banyolan sederhana kami.
Tak ingin berlama-lama dengan kondisi ini. kami beranikan untuk mencarter angkot yg tiba-tiba lewat mondar-mandir didepan warung makan yang kami singgahi.
Syukur AlhamduLillah.. si abang angkot mau mengantar kami mencari penginapan terdekat.
lama... lama... lama...
Hujannya pun gak juga berhenti..
tempat penginapan pun gak kunjung kami dapatkan. sedangkan hari semakin menggelap saja.
Salah satu teman saya (Emon)*panggilan akrabnya..
menelepon rekannya. meminta bantuannya untuk memberi kami sekedar tempat untuk bermalam.
alhamdulillah rekannya bersedia. Bahkan hari berat yang seru yang kami lewati mampu terbayarkan.
dengan diantar abang angkot kami mencari alamat yang diberikan oleh rekan dari teman saya.
emm... alamatnya cukup sulit untuk dicari. banyak jalanan berkelok dan menanjak.
Dalam penantian kami menuju rumah tersebut, kami bermain truth and dare..
seru.. asyik plus deg-degan :D tapi mampu menggilas kejenuhan kami dengan sukses bahkan abang angkotpun ikut berpartisipasi.
sekali lagi.. inilah manfaatnya dari kebersamaan :*
sekitar jam 8/9 malam kami sampai ke tujuan.
Ummi yang menampung keberadaan kami sangat ramah, lembut dengan logat ke-sundaannya :)
tak lupa pula rekan dari teman kami emon membelikan kami 12 bungkus nasi goreng dan mie goreng..
Subhanallah... nikmat tuwenanan :D
Nah... pagi harinya kami sempatkan mampir ke kebun teh yang lokasinya berada di Citeko.
sejuk... segar.. dingin dan bersemangat.
setidaknya itulah yang ada dibenak masing-masing dari kami.
Dan... seperti biasa..
Tak lupa kami mengabadikan moment ini dengan berjepret-jepret ria :D
Hmm... pukul 9 pagi kami lanjutan perjalanan kami yang semulanya kami rencanakan ke Curug, kami rubah menjadi berwisata ke Taman Matahari :D
lagi-lagi dapet gratisan :p
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEglhHmRmgfoXhaBHaPlu_RYyAydFjlGIilWUIo8e9hbFhVLk8owACzqiYGko9k7Tv6eYO1IghWwU6Via1CxfVqQ2wMOLbuQH8lGZKE4b09NdmxNcU-353YzYSg7BP6jOrCz3Kv1rqBGE1Q/s400/20140112_121301.jpg)
seru sih... tapi sayangnya hujan :p
jadi kami gak bisa main wahana yang tersedia disana..
Akhirnya dari pada mubazir..
kami memilih terapi ikan. berhubung dominan dari kami belum pernah ngerasain terapi ikan..
gak ada salahnya to untuk dicoba.. :p
Sekian dulu jalan-jalan edisi nekat kali ini :D
Terimakasih
Selasa, 14 Januari 2014
9:36 wib